27 Ayat Alkitab Tentang Mengalahkan Kebiasaan Buruk

Kristenly.com – Setiap manusia pasti mempunyai kebiasaan buruk dan keburukan ini jika tidak dikendalikan akan menjadi kebiasaan buruk yang merugikan dirinya. Agar sikap buruk tidak menguasai kita, pahamilah ayat Alkitab tentang mengalahkan kebiasaan buruk.

Dalam diri manusia pasti ada kelebihan dan kelemahan, begitu juga ada hal baik dan juga buruk. Dua hal ini sudah menjadi pelengkap, namun hal buruk tetaplah harus bisa ditekankan daripada hal baik, agar mendapatkan ketenangan diri.

Hal buruk jika dilakukan secara terus menerus dapat menempel pada kita menjadi kebiasaan, keburukan yang sudah menjadi kebiasaan akan sulit dihilangkan karena bisa saja sadar atau tanpa sadar kita akan tetap melakukannya.

Kebiasaan buruk sangat merugikan diri sendiri dan juga orang didekat bisa terkena dampaknya, ini karena pengaruhnya dapat menimbulkan kualitas hidup sehari hari seperti menurunnya kesehatan fisik dan mental serta produktivitas kerja.

Oleh karena itu kebiasaan buruk harus bisa dikalahkan agar tidak menang dari kebaikan, disamping itu dengan mengalahkan kebiasaan buruk dapat meningkatkan kualitas hidup sehingga hati dan pikirannya bisa tenang.

Baca juga: 4 Ayat Alkitab Tentang Gaya Hidup Modern Untuk Umat Kristiani

Ayat Alkitab Tentang Mengalahkan Kebiasaan Buruk

ilustrasi kebiasaan buruk
ilustrasi kebiasaan buruk, sumber gambar: pexels.com

Dalam agama kita diajarkan untuk selalu membiasakan diri berkelakuan baik dan ini bisa hancur ketika kebiasaan buruk menguasai diri. Agar lebih memahaminya, simaklah pembahasan ayat Alkitab tentang mengalahkan kebiasaan buruk berikut.

  1. Kolose 3:5-6 : “Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).”
  2. Ibrani 12:1 : “Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.”
  3. Yosua 1:8 : “Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.”
  4. 2 Korintus 5:17 : “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.”
  5. Roma 6:6-8 : “Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa. Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa. Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita akan hidup juga dengan Dia.”
  6. 1 Petrus 5:7 : “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.”
  7. Roma 6:9-13 : “Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia. Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus. Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya. Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.”
  8. Lukas 6:46 : “Mengapa kamu berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, padahal kamu tidak melakukan apa yang Aku katakan?”
  9. Yakobus 1:5 : “Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintanya kepada Allah, –yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit–, maka hal itu akan diberikan kepadanya.”
  10. 1 Korintus 6:19 : “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, –dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?”
  11. 1 Korintus 15:33 : “Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.”
  12. 1 Yohanes 2:17-18 : “Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya. Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.”
  13. Yakobus 5:16 : “Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.”
  14. 1 Korintus 3:16 : “Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?”
  15. Roma 12:2 : “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”
  16. Filipi 4:13 : “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.”
  17. 1 Yohanes 1:9 : “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”
  18. Amsal 28:13 : “Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.”
  19. 1 Korintus 10:13 : “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.”
  20. Yakobus 1:12 : “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.”
  21. Markus 9:23 : “Jawab Yesus: “Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!”
  22. Lukas 1:37 : “Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.”
  23. Matius 26:41 : “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.”
  24. Yakobus 1:22-25 : “Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri. Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya. Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.”
  25. Markus 14:38 : “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.”
  26. Yohanes 3:30 : “Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.”
  27. Filipi 4:8 : “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.”
Baca juga: 7 Ayat Alkitab Tentang Hedonisme dalam Kristen

Mengalahkan kebiasaan buruk merupakan upaya meningkatkan produktivitas diri, dengan begitu dalam kehidupan akan memperoleh keuntungan serta keberkatan Allah dan hal baik akan selalu datang pada kita jika kebiasaan buruk dapat dikendalikan.

Dengan pembahasan ayat Alkitab tentang mengalahkan, meninggalkan, dan pelepasan kebiasaan buruk, dapat dijadikan pengetahuan agar selalu melindungi diri dari sikap buruk serta selalu menjaga kebiasaan baik. Sehingga dapat menjalin ikatan dengan Allah dan hubungan terhadap sesama.

Irwin Day

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

error: Konten dilindungi !!