15 Ayat Alkitab Tentang Menjadi Atasan yang Baik

Kristenly.com – Dalam lingkungan kerja terdapat atasan dan bawahan, pegawai melaksanakan apa yang menjadi perintah pimpinan. Menjadi pemimpin sebuah pekerjaan sangatlah susah, agar termotivasi simak ayat Alkitab tentang menjadi atasan yang baik.

Di dalam situasi kerja, atasan selalu mempunyai image buruk, killer, tidak ada baik-baiknya. Memang sangat susah menjadi pemimpin yang memiliki tanggung jawab lebih banyak karena tentunya tekanannya lebih besar.

Menjadi atasan harus bisa memposisikan dirinya ketika bersama bawahan atau bersama klien. Karena sebagai pemimpin, harus bisa menjaga hubungannya dengan kolega kerja demi keberlangsungan pekerjaan.

Sebagai atasan memiliki tuntutan harus baik kepada orang-orang yang memiliki hubungan dengan pekerjaan, tidaklah mudah menjadi atasan yang baik apalagi selama ini atasan selalu menjadi sosok yang ditakuti.

Baca juga: 31 Ayat Alkitab Tentang Pemimpin yang Melayani dan Hebat

Ayat Alkitab tentang Menjadi Atasan yang Baik

ilustrasi atasan sedang membantu karyawan
ilustrasi atasan sedang membantu karyawan, sumber gambar: pexels.com

Dapat menjadi atasan yang baik adalah suatu anugrah dari Tuhan, karena ia telah berhasil memposisikan diri dan menjaga sikapnya dalam bekerja. Hal ini sudah ada dalam ayat Alkitab tentang menjadi atasan yang baik berikut ini.

  1. Maleakhi 3:5 : “Aku akan mendekati kamu untuk menghakimi dan akan segera menjadi saksi terhadap tukang-tukang sihir, orang-orang berzinah dan orang-orang yang bersumpah dusta dan terhadap orang-orang yang menindas orang upahan, janda dan anak piatu, dan yang mendesak ke samping orang asing, dengan tidak takut kepada-Ku, firman TUHAN semesta alam.” 
  2. Kolose 4:1 : “Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga.” 
  3. Ulangan 24:14-15 : “Janganlah engkau memeras pekerja harian yang miskin dan menderita, baik ia saudaramu maupun seorang asing yang ada di negerimu, di dalam tempatmu. Pada hari itu juga haruslah engkau membayar upahnya sebelum matahari terbenam; ia mengharapkannya, karena ia orang miskin; supaya ia jangan berseru kepada TUHAN mengenai engkau dan hal itu menjadi dosa bagimu.” 
  4. Roma 4:4 : “Kalau ada orang yang bekerja, upahnya tidak diperhitungkan sebagai hadiah, tetapi sebagai haknya.” 
  5. Amsal 22:16 : “Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.” 
  6. Imamat 19:13 : “Janganlah engkau memeras sesamamu manusia dan janganlah engkau merampas; janganlah kau tahan upah seorang pekerja harian sampai besok harinya.” 
  7. Matius 22:39 : “Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.” 
  8. Lukas 6:31 : “Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka.” 
  9. Yakobus 5:4 : “Sesungguhnya telah terdengar teriakan besar, karena upah yang kamu tahan dari buruh yang telah menuai hasil ladangmu, dan telah sampai ke telinga Tuhan semesta alam keluhan mereka yang menyabit panenmu.” 
  10. 1 Timotius 5:18 : “Bukankah Kitab Suci berkata: “Janganlah engkau memberangus mulut lembu yang sedang mengirik,” dan lagi “seorang pekerja patut mendapat upahnya.” 
  11. Mazmur 111:10 : “Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya.” 
  12. Kolose 3:23 : “Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.” 
  13. 1 Timotius 6:11 : “Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.”
  14. Efesus 6:9 : “Dan kamu tuan-tuan, perbuatlah demikian juga terhadap mereka dan jauhkanlah ancaman. Ingatlah, bahwa Tuhan mereka dan Tuhan kamu ada di sorga dan Ia tidak memandang muka.” 
  15. Yeremia 22:13 : “Celakalah dia yang membangun istananya berdasarkan ketidakadilan dan anjungnya berdasarkan kelaliman, yang mempekerjakan sesamanya dengan cuma-cuma dan tidak memberikan upahnya kepadanya.” 
Baca juga: 28 Ayat Alkitab Tentang Menjadi Karyawan yang Baik

Menjadi atasan atau bawahan adalah berkat dari Tuhan yang harus menjaganya dengan memenuhi tanggung jawab dan sikapnya dalam bekerja. Terutama pemimpin sebagai orang yang memegang kendali harus bisa mengemban tugas secara tanggung jawab.

Melalui penghayatan ayat Alkitab tentang menjadi atasan yang baik diatas, semoga umat kristiani bisa menjadikannya referensi dalam bertindak di lingkungan kerja. Selain itu, pembaca memahami bagaimana menjadi seorang atasan yang baik.

Irwin Day

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

error: Konten dilindungi !!