Ayat Alkitab tentang Mengampuni dan Mengasihi Musuh atau Sesama – Hukum kasih dalam Alkitab menjadi hukum yang lebih tinggi dibandingkan dengan hukum yang lainnya. Kasih ini mencangkup banyak hal dalam kehidupan, salah satunya adalah perihal mengampuni. Firman TUHAN menyebutkan banyak kaitan antara mengampuni dan mengasihi musuh. Mungkin mengasihi sesama bisa diterapkan dengan mudah, tapi bagaimana dengan mengasihi musuh?
Mengasihi musuh memang sulit sekali dilakukan bagi kita yang hanya manusia tidak sempurna. Tapi kita perlu ingat bahwa dalam banyak ayat Alkitab, TUHAN tiada henti menandaskan arti kasih, menjalankannya dan terus mengingatnya dalam kehidupan sehari hari termasuk menunjukkan sikap mengampuni kepada semua orang.
Tidak berdasarkan situasi apa yang sedang kita hadapi, kita tidak boleh membenci musuh kita. Walaupun mungkin musuh kita lah yang salah, mengapa ini penting? Apa yang harus kita lakukan? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita lihat pandangan Alkitab dan berbagai prinsip yang melatarbelakanginya.
Baca Juga: Doa Kristen Untuk Orang yang Menyakiti dan Membenci Kita
Ayat Alkitab tentang Mengampuni dan Mengasihi Musuh

Ayat Alkitab tentang kasihilah musuhmu seperti dirimu sendiri menjadi alasan mengapa Anda harus saling memaafkan, hal ini dikarenakan masih banyak orang yang sampai saat ini tidak lupa dengan kesalahan teman atau keluarganya. Tentu saja hubungan mereka akan menjadi renggang dan tidak disukai oleh Tuhan.
Anda perlu memahami ayat alkitab tentang memaafkan dan ayat alkitab tentang mengasihi sesama untuk mengetahui betapa pentingnya pengampunan kepada orang lain. Dengan rahmat dan belas kasihan yang telah ditunjukkan, hal ini bisa dilihat dari bagaimana Tuhan selalu mengampuni kesalahan hambaNya.
1. Mazmur 86:5
Ayat 5: “Sebab Engkau, ya Tuhan, baik dan suka mengampuni dan berlimpah kasih setia bagi semua orang yang berseru kepada-Mu. Sebab Engkau, ya Tuhan, baik dan pengampun, berlimpah kasih setia kepada semua orang yang berseru kepada-Mu. Karena Engkau, ya Tuhan!”
Sang Pemazmur menunjukkan rasa syukur nya karena Allah begitu baik dan berlimpah akan kasih setia kepada semua orang yang bersandar dan berseru kepadaNya. Sang pemazmur tentunya sudah merasakan sendiri, berkat dan kasih Tuhan, sehingga ia bisa dengan lantang berbicara tentang rasa syukurnya ini. Oleh sebab itu, karena Allah begitu mengasihi dan siap mengampuni, kita pun mau meniru teladanNya ini.
2. Roma 5:8
Ayat 8 : “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. Namun, Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, ketika kita masih menjadi pendosa, Kristus mati bagi kita.”
Bukti nyata kasih terbesar Allah bagi umat manusia adalah ketika Kristus Yesus rela mati untuk menebus semua dosa kita. Oleh karena tebusan itu, kita sekarang hidup di dalam hukum kasih yang memungkinkan kita untuk mendapat perkenan Allah. Dengan menunjukkan sikap kasih dan rela mengampuni kepada orang lain, ini bisa menunjukkan bahwa kita sangat menghargai karunia tebusan sebagai tanda kasih Allah.
3. Lukas 6:35
Ayat 35 : “Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.”
Inilah perintah Tuhan untuk semua umatNya taati, dikatakan kasihilah musuhmu. Tidak hanya sekedar mengasihi, selanjutnya ditandaskan berbaik hatilah kepada mereka tanpa mengharapkan balasan sedikit pun. Apakah mudah? Sebenarnya tidak, tapi kalau kita berupaya melakukan ini, upah kita besar sebagai anak anak Allah yang Mahatinggi.
4. Mazmur 59:10
Ayat 10 : “Allahku dengan kasih setia-Nya akan menyongsong aku; Allah akan membuat aku memandang rendah seteru-seteruku.”
Dengan mengasihi musuh bukan berarti kita berlaku kalah, Tapi Allah sendiri yang akan menjamin bahwa musuh kita tidak akan bisa memandang rendah kita. Dengan kasih setia Allah, ia akan membimbing kita menjadi pribadi yang lebih baik.
5. Matius 24:12
Ayat 12 : “Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.”
Semakin mendekati akhir zaman, kita perlu menyadari salah satu ciri dan tandanya yang disebutkan Yesus Kristus adalah kasih kebanyakan orang akan mendingin. Dan bahwa pada puncaknya kemungkinan tidak akan ada kasih. Namun, kita sebagai hamba Tuhan yang setia tetap mengupayakan kasih kepada semua orang. Inilah yang membedakan kita sebagai pengikut Kristus dengan kebanyakan orang lainnya.
Baca juga: Ayat Alkitab Tentang Perbuatan Baik dan Kebaikan
6. Yohanes 13:34,35
Ayat 34 dan 35 : “Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.”
Kasih menjadi perintah utama dalam Alkitab. Sebagaimana pada awalnya Allah lah yang pertama mengasihi kita, maka kita pun ingin mengasihi juga. Hal ini mencangkup kasih akan Allah, sesama dan musuh kita. Jika kita mengasihi, Yesus akan mengenal kita sebagai murid muridNya.
7. 1 Yohanes 4:20
Ayat 20 : “Jikalau seorang berkata: “Aku mengasihi Allah,” dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya.”
Allah adalah kasih, barangsiapa yang tidak mengupayakan kasih disebut sebagai orang yang tidak mengenal Allah. Meskipun orang itu berlaku saleh dan mengaku mengasihi Allah, tapi sebenarnya Allah tidak mengenalnya karena tidak ada kasihnya untuk sesama.
8. 1 Petrus 1:22
Ayat 22 : “Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.”
Kasih bukan hanya sekedar mengasihi, kasih dalam Alkitab adalah kasih yang benar benar tulus tanpa kemunafikan. Allah menghendaki kasih seperti yang dicatat pada ayat ini yaitu bersungguh sungguh saling mengasihi dengan segenap hati kita.
9. Kolose 3:13
Ayat 13 : “Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.”
Kasih akan menggerakkan seseorang untuk mengembangkan sikap saling mengampuni, dalam surat Kolose baik sekali jika satu sama lain saling memaafkan dan tidak mendendam. Ingatlah sebagaimana Tuhan sudah mengampuni kesalahan yang kita perbuat, maka kita perlu melakukan hal itu juga kepada orang lain.
10. Roma 3:23
Ayat 23 : “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,”
Untuk bisa memaafkan, kita perlu menyadari bahwa semua orang bisa berbuat dosa. Termasuk diri kita sendiri tentunya sering melakukan kesalahan kepada orang lain. Karena kita adalah manusia yang tidak sempurna, kita semua telah kehilangan kemuliaan dari Allah. Dengan menyadari hal itu kita akan lebih tergerak untuk memaafkan orang lain.
Renungan Singkat
Ketika orang lain berbuat salah pada kita, akan menjadi hal tersulit untuk memaafkan kesalahannya. Ini karena dipicu sakit hati dan kekecewaan padanya. Agar kita mudah memaafkan orang lain, pelajarilah ayat Alkitab tentang memaafkan orang lain.
Kata maaf memang mudah diucapkan, namun sulit bagi orang yang memaafkan. Banyak dari kita yang mau memaafkan tetapi tidak bisa melupakan kesalahan ataupun kekecewaannya, oleh karena itu kesalahan pasti akan membekas di dalam hati.
Bahkan sebagian dari kita juga masih malu mengucapkan maaf ke orang lain ketika berbuat salah, padahal dalam agama diperintahkan ketika berbuat salah dan kejahatan segera lah memohon ampunan kepada-Nya.
Dalam agama kita juga dapat diteladani, bahwa sangat Bapa mudah memaafkan semua kesalahan. Semua manusia pasti pernah melakukan kesalahan, dan sudah menjadi tugas kita untuk memaafkan kesalahannya karena kita pun juga tak luput dari kesalahan.
Baca juga: Ayat Alkitab Tentang Sukacita dan Kegembiraan
Daftar Ayat Alkitab Tentang Mengampuni Musuh

Tidak ada alasan bagi seseorang untuk merasakan benci kepada sesama mereka. Walaupun mereka memiliki kesalahan sangat fatal, namun Tuhan sebagai Maha Pengampun dapat dijadikan sebagai alasan agar ikut mengasihinya. Untuk mengetahui jawabannya, baca ayat Alkitab tentang mengampuni orang yang menyakiti kita berikut ini.
1. Markus 11:25
“Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu.”
2. Lukas 6:37
“Janganlah kamu menghakimi, maka kamupun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamu pun tidak akan dihukum; ampunilah dan kamu akan diampuni.”
3. Matius 6:12
“Dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami.”
4. Matius 6:14
“Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.”
5. Matius 18:21-22
“Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: “Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” Yesus berkata kepadanya: “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.”
6. Lukas 6:36
“Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati.”
7. Efesus 4:31-32
“Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.”
8. Lukas 17:3-4
“Jagalah dirimu! Jikalau saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia, dan jikalau ia menyesal, ampunilah dia. Bahkan jikalau ia berbuat dosa terhadap engkau tujuh kali sehari dan tujuh kali ia kembali kepadamu dan berkata: Aku menyesal, engkau harus mengampuni dia.”
9. Matius 6:14-15
“Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.”
Baca juga: Ayat Alkitab Tentang Kebijaksanaan
Uraian diatas adalah referensi ayat Alkitab yang membicarakan terkait kasih kepada sesama juga kepada musuh yang membenci kita. Meskipun tidak mudah, kita mau berusaha mengupayakannya karena perintah dari Allah Sang Pencipta yang memberikan hukum dan prinsip demi kebaikan kita sendiri.
Kita menyadari sekarang bahwa kita semua bisa berbuat salah. Maka dengan berupaya mengembangkan sikap kasih dan saling memaafkan, kita bisa merasakan kedamaian dari Allah kita yang lebih unggul dari apapun didunia.
Bisa diingat ketika Anda sedang bertobat dan meminta permohonan maaf kepada Tuhan, maka dosa-dosa pun akan luntur. Sebagai umatNya, maka harus meniru sifat Yesus yang selalu menaruh kebaikan dan belas kasihannya.
Hal ini memang terbilang cukup sulit jika dilakukan oleh orang-orang di dunia, terlebih ketika mereka memiliki sifat keras kepala sehingga susah untuk memaafkan kesalahan. Belum lagi apabila salah yang diperbuat memang sangat besar dan tidak dapat dimaklumi.
Sebagai umat Yesus yang seringkali meminta perlindungan kepadaNya, Anda perlu memahami bahwa ayat Alkitab tentang mengampuni sesama atau musuh penting diterapkan. Jangan pernah merasa berkuasa atau bahkan enggan memaafkan kesalahan orang lain.
Besar harapannya, ketika Anda sudah memahami apa isi ayat alkitab tentang memaafkan, maka tidak ada lagi dendam yang masih tersisa di dalam dada. Selain itu, jangan lupa untuk selalu bersikap baik kepada sesama.